Rabu, 12 Desember 2012

Ceritaku Dan Temanku

Hari ini kujumpai matahari telah muncul batang hidungnya
Aku tersenyum, ingin rasanya kuukir nama teman – temanku di awan
Di jalan, sudah terbayang kebahagiaan yang akan terburai di OZTOFBHE
Ataukah akan bosan
Bak pak.pri ngajar hokum mad dan waqafnya.. fiuuhh ngantukk. (memang begituu yakan ??)

Gak mood, bosan sudah gak jaman di OZTOFBHE
Ngakaknya aku bila Saykoji (Yerrika) sudah nyeloteh seperti beo
Menyengatkan listrik tegangan tinggi ke tubuh semua anak OZTOFBHE
Rasanya geli tidak tertahan
Ataukah ia akan bertanding dengan Ferdi .ha ha ha
Sudah tidak bisa lagi ku gambarkan
Itulah OZTOFBHE meski seperti pasar
Kebersamaan sudah melalang buana diantara manusia – manusia yang menempatinya
Tetapi tak luput dari ketrampilan dan ketinggian tingkat kecerdasannya
Dropnya aku ketika terdengar “punishment” keluar dari mulut guru ganteng bhs.Inggris kami
Maupun teguran mengucur deras dari Bu.Panges
Merinding rasanya…grrr.

Terbersit takut, bila terbayang terpisah dari OZTOFBHE saat naik tingkatan ke SMA
Pasti isinya aku takut :
Tak bisa lagi sering – sering masuk gerbang ARPENSA
Tidak bisa mendengar lengkingan Lailatul Badriah
Tidak bisa mendengar kebagusan suara Bella
Tidak bisa mengolok – olok Pandega dengannya (Bella)
Tidak bisa melihat Dedi marah – marah
Tidak bisa menggosip dengan gadis – gadis OZTOFBHE
Tidak bisa dihinggapi kemanjaan Ira
Tidak bisa menyaksikan gemulainya Tania

Tidak bisa menonton kemesraan Novi dengan Risna

Tidak bisa mengganggu Nanda
Tidak bisa nebeng berangkat les sama Tania
Tidak bisa tertawa.. karena 2 anak kopling tertawa di Al kahfi Exploration ( Louwie n’ Ferdi)
Tidak bisa dipanggil Susiss lagi oleh Robby
Tak bisa diganggu Fatur
Tak bisa mengolok - olok Sasmita dengan N*nD*, Bagus dengan H*Bsr* (nama di samarkan)
Tidak bisa Lagi,, Lagi,, Lagi

Inginku lukiskan OZTOFBHE dalam banyak sajak
Namun ku takut kau bosan membacanya
Terbelahnya hubungan kita nanti
Akan membawa ke kehidupan kita yang sebenarnya
Kehidupan yang sudah tersusun rapi oleh Sang Khaliq
Kuharap, meski terpisah daratan, lautan, samudra, benua
Kita tetap bisa berteman SELAMANYA








.>>dengan perubahann<<.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar